Sabtu, 28 Agustus 2010

Face to Face

Awan hitam menutupi birunya langit. Gemercik air hujan kian menggema. Andai bisa terjadi, kuingin semua beban dan masalahku ikut hanyut terbawa air yang mengalir. Entah mengapa hari ini suasana hatiku begitu gundah. Sesuatu yang baru kuketahui meambah beban pikiranku kini.
Kuingat awal masuk kelas XI. Aku mendapat banyak teman baru, salah satunya adalah Deni. Sang ketua OSIS yang selalu bersikap bijaksana, pendiam juga cerdas. Menurutku Deni tergolong cowok misterius. Dia tak pernah mengatakan sesuatu yang pribadi didepan teman-temannya. Meski satu kelas, aku tak begitu akrab dengannya. Disamping dia sibuk dengan kegiatannya, aku juga bingung menentukan topik kalau mau ngobrol dengannya. Kami lebih sering berbalas senyum.

TERLENA

kutak mengerti apa yang telah terjadi
Entah darimana awal mulanya
Tatapan yang menusuk hati
menggetarkan adrenalin
Degup jantung tak terkendali
Berulang tuk kesekian kali
Kusendiri tak mengira
dirinya masuk ke relung hatiku
aku melayang dibuatnya
dua mata beradu pandang
tanpa kata
tanpa isyarat
seuntai senyum terlempar darinya
sungguh ku terlena

by: mifta resti Kh

Selasa, 24 Agustus 2010

DIUJUNG USIA

Dia tak pernah tahu
Aku masih disini
Setia menantinya
Meski berulang kali
Ku terluka olehnya

Cinta ini takkan rapuh
Rasa ini takkan pudar
Selalu ku tunggu
Kehadirannya disisiku

Kan kugenggam erat-erat
Kan kusimpan hingga nanti
Hingga ujung usiaku

by: MIFTA RESTI KH