dentuman kenangan

ku dilema
ku tersesat
ku tak tahu kemana kan ku bawa langkah kaki ini
ku tak mengerti apa yang terjadi
ku bagai berbangun dari mimpi
mimpi yang sungguh rumit
beberapa potongan puzzle yang tlah mendekat
kini sirna sudah
gemuruh ombak telah menyibaknya
deru angin menerbangkannya

ku tak mau dikata pengecut
ku tak boleh menyerah
ku harus menyelesaikan
pikiran buruk harus ku singkirkan

dentuman kenangan masih menggema
menyibak pendengaranku
menghantui jiwa raga
menggetarkan adrenalin

namun,
apa yang kan kulakukan
ku harap ini masih mimpi
ingin ku kembali ke alam nyata
dunia yang penuh keindahan
penuh suka cita

Ya Allah, tolonglah hambaMu ini...
Resti, ayo semangat...!!!