kisah sahabat:
ada salah seorang sahabat yang akhir-akhir ini selalu murung, dilema dan labil. Untuk ukuran cewek umuran 18 tahun tentu saja masalah yang dihadapi tak jauh-jauh dari percintaan.
dia takut menjalin hubungan dengan seseorang. dia takut jatuh cinta. dia takut patah hati. dia pernah bilang kalau "cinta itu seperti gunung. lebih indah dilihat dan dinikmati dari kejauhan. dan bila kita dekati cinta, pasti akan melewati bukit dan jurang dan tentunya akan menemukan kerikil dan bebatuan yang dapat membuat tersandung.
suatu saat, ada cowok yang terang-terangan mendekatinya. tetap pada prinsipnya, sahabatku tak mau menanggapi. namun cowok itu sangat gigih untuk mendapatkan cinta sahabatku. dan ini berlangsung beberapa bulan. akhirnya sahabatku menyerah. dia menerima cinta cowok itu walau hanya status palsu. sahabatku tak ada rasa cinta sedikitpun kepada cowok itu. dan tentu saja ini hanya menjadi rahasia.
dan sekarang, sahabatku benar-benar dilema dengan hatinya sendiri. dia ingin lepas dari cowok itu karena ternyata si cowok sangat protective dan egois. tapi disisi lain, karena telah lama bersama, jika suatu waktu tak berkomunikasi, sahabatku merasa kehilangan. BUKAN MERINDUKAN.
lalu apa artinya itu?????????
kusarankan untuk teman - teman pembaca semua, jalanilah sebuah hubungan yang sesuai dengan hati kita. sakit dan sedih di awal itu tak ada artinya dibanding sakit ditengan hubungan yang terlanjur dalam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar