Hari ini, dua puluh dua mei dua
ribu lima belas, kuputuskan sebuah pilihan. Suatu pilihan yang tak mudah. Meninggalkan
dengan rasa kehilangan atau bertahan dengan menahan beban perasaan. Kuputuskan untuk
pergi. Aku pergi bukan untuk berhianat. Aku pergi bukan berniat untuk
meninggalkan. Aku pergi demi ketenangan hati. Aku pergi untuk menyiapkan perang
terakhir, demi keberhasilan yang maksimal.
Maaf kepada yang merasa
kutinggalkan. Aku takkan lupa untuk semua kenangan yang pernah tercipta. Lama kebersamaan
yang terlewati, bukanlah tiada arti. Satu demi satu langkah kita selalu
beriringan, mengajarkan arti kehidupan. Banyak. Banyak sekali pelajaran yang
kupetik dari prinsip-prinsipmu. Banyak hal yang telah mendewasakanku atas
kebersamaan selama ini. Terima kasih,
kamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar