Selasa, 29 April 2014

(masih) tentangmu

Sepertinya pernah kukatakan aku kan berhenti menulis apapun tentangmu. Ah, nyatanya aku memang belum mampu.
Pagi ini, di sebuah kotak berisi bangku-bangku kosong, aku menunggumu. Bukan untuk pertemuan yang telah dijanjikan, melainkan karena untuk beberapa jam kedepan kita akan berada dalam kotak yang sama untuk mendapat bekal hidup. Salahkah aku atas penantian ini?
Bulan April lama sekali ya. Aku ingin cepat-cepat mengakhirinya. Aku ingin cepat menjauh dari perpisahan kita terdahulu, masih di bulan yang sama seperti sekarang. Dan pagi ini aku sungguh ingin menceritakan semuanya padamu. Utamanya mengenai kebohonganku. Ah, ralat. Bukan Kebohongan, melainkan kenyataan yang terus kupungkiri.
Ketika mereka mengatakan sesungguhnya aku sedang menyakiti diriku sendiri, aku masa bodoh. Ketika mereka mengatakan bahwa aku juga memiliki perasaan yang sama, aku mengelaknya.
Kini, ketika semuanya telah berakhir - aku yang mengakhirinya - sepertinya aku mulai menyadari. Ya, aku merindukamu. Menyesalkan kebodohanku sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar